Selamat datang di Blog Segudang Informasi(Warung Informasi),silahkan nikmati informasi yang di berikan...

Senin, 27 Juni 2011

Entity Relationship Diagram (ERD) Basis Data

Kalau kita belajar Sistem Informasi manajemen, Pasti menemukan yang namanya Entity Relationship Diagram atau sering disebut dengan ERD. tapi permasalahan yang dialamai banyak dari teman-teman sering mendengar istilah ERD ataupun basis data namun tidak faham apa yang dimaksut dengan ERD atau Entity Relationship Diagram. hemm kali ini kita akan mengulas sedikit tentang hal tersebut. let’s Rock………….>>!!!!!
Pengertian Entity Relationship Diagram ERD
Entity-Relationship Model (ERM) merupakan abstrak dan konseptual representasi data. Entity-Relationship adalah salah satu metode pemodelan basis data yang digunakan untuk menghasilkan skema konseptual untuk jenis/model data semantik sistem. Dimana sistem seringkali memiliki basis data relasional, dan ketentuannya bersifat top-down. Diagram untuk menggambarkan model Entitiy-Relationship ini disebut Entitiy-Relationship diagram, ER diagram, atau ERD.

Istilah – Istilah Dasar Basis Data

Istilah – Istilah Dasar Basis Data, di bawah ini merupakan beberapa istilah basis data yang harus anda ketahui sebelum belajar tentang basis data lebih lanjut lagi
Enterprise
Suatu bentuk organisasi seperti: bank, universitas, rumah sakit, pabrik, dsb.
Data yang disimpan dalai basis data merupakan data operasional dari suatu enterprise.
Contoh data operasional : data keuangan, data mahasiswa, data pasien

Komponen Sistem Basis Data

Apa saja Komponen Sistem Basis Data???  Komponen Sistem Basis Data terdiri dari 6 Komponen ,
Yaitu :
1. Hardware
Biasanya berupa perangkat komputer standar, media penyimpan sekunder dan media komunikasi untuk sistem jaringan.
2. Operating System
Yakni merupakan perangkat lunak yang memfungsikan, mengendalikan seluruh sumber daya dan melakukan operasi dasar dalam sistem komputer. Harus sesuai dengan DBMS yang digunakan.

Merancang Basis Data

suatu data base dibangun berdasarkan kebutuhan informasi dalam suatu organisasi, oleh sebab itu pada umumnya perancangan data base dimulai dari pengamatan kebutuhan informasi. Berikut ini adalah langkah-langkah yang sering dilakukan dalam perancangan basisdata:
  1. Teliti informasi apa yang dibutuhkan oleh organisasi ini, misalnya dengan me-wawancarai pengguna informasi dalam organisasi tersebut.
  2. Pisahkan/kelompokkan  hasil temuan informasi menjadi beberapa entity.

Model-Model Basis Data

Model-Model Basis Data  pada hakekatnya adalah kumpulan perangkat konseptual untuk menggambarkan data, relasi data, makna (semantik) data, dan batasan data.  Ada sejumlah cara dalam merepresentasikan Model Data untuk keperluan perancangan basis data.
Model-Model Basis Data yang sering disebut, 5 macam tipe database modelling, atau 5  jenis database modelling:
  • Model Hirarkis (Hierarchical Model)
  • Model Jaringan (Network Model)
  • Model Relasional (Relational Model)
  • Model Relasi Entitas (Entity-Relationship Model)
  • Model Berbasis Objek (Object Oriented Model)

Normalisasi Database ( Sistem Basis Data)

Bahan ajar sistem basis data ini membahas konsep dan implmentasi normalisasi basis data. Bahasan materi sistem basis data meliputi:
  • Definisi/Pengertian Normalisasi
  • Tujuan/manfaat Normalisasai
  • Anomali
  • Depemdensi
  • Diagram Dependensi Fungsional (Diagram DF)
  • Bentuk Normalisasi

Pengertian Basis Data

Pengertian Basis Data Apa yang di maksut dengan Basis Data ??? Kata pepatah Tak kenal maka Tak sayang, hehehe :)
Berikut ini pengertian Basis Data dari berbagai Versi.
Pengertian Data
Data adalah representasi objek yang menjadi perhatian, misalnya bila mahasiswa menjadi perhatian maka dikumpulkan data yang dapat mewakili objek mahasiswa, misalnya nama, tanggal lahir, jenis kelamin, agama, alamat, dan sebagainya. Apabila kumpulan representasi data ini direkam dan disimpan maka diperoleh file data. Informasi tentang mahasiswa dapat diperoleh dengan cara mengolah kumpulan data mahasiswa tersebut, misalnya dapat diperoleh informasi tentang komposisi umur mahasiswa, tentang komposisi agama, jenis kelamin dan sebagainya.

Sejarah dan Pengertian Oracle

Sejarah Singkat Oracle
Perusahaan Oracle didirikan pada tahun 1977 oleh tiga orang programmer, Bob Miner, Ed Oates, dan Larry Ellison yang menjabat sebagai CEO (Chief Executive Officer) selama beberapa tahun sampai saat ini. Perusahaan ini berkonsentrasi pada pembuatan database server di mainframe. Kisah sukses Oracle Corp terkait dengan sejarah dan teori database relasional. Teori database relasional diperkenalkan hampir secara simultan oleh Edgar F. Codd (dalam artikelnya yang terkenal Large shared data banks) dan seorang penemu lain yang kurang dikenal, pada tahun 1969. IBM adalah perusahaan pertama yang menerapkan model relasional ini dalam bahasa SQL, dengan produknya DB2. Sayangnya IBM agak ragu akan keampuhan SQL dan model relasional (nantinya akan berpengaruh pada ketertinggalan IBM di pasar database-server sistem operasi Unix dan Windows ).

Sistem Basis Data Relasional

Sistem Basis Data Relasional, Basis Data atau DataBase, adalah sebuah kumpulan-kumpulan dari suatu data informasi yang sistematik dan dapat diolah oleh suatu program computer untuk kepentingan tertentu. Sedangkan Sistem Manajemen Basis Data Relasional atau Relational DataBaseManagement System (RDBMS) adalah seperangkat program computer yang dikonstruksi untuk memanejemen suatu basisdata sebagai sekum pulan data yang disimpan secara terstruktur dan dapat dikenai opreasi-operasi tertentu atas data sebagai suatu permintaan (Query).
Sebenarnya sebelum masa pecahnya Revolusi Industri, istlah ini senantiasa indentik dengan buku besar, kwitansi dan kumpulan data yang berhubungan dengan bisnis. Konsepsi mendasar dari basisdata ialah kumpulan dari catatan, potongan pengetahuan dan fakta yang dapat distrukturisasi. Sebuah fakta atau data yang terstruktur senantiasa disebut sebagai skema. Menurut ANSI/SPARC skema sistem basis data/ arsitektur basis data terdiri dari 3 level, yaitu:

sistem manajemen basis data

Sistem Manajemen Basis-Data (Data Base Management System / DBMS) adalah perangkat lunak sistem yang memungkinkan para pemakai membuat, memelihara, mengontrol, dan meng-akses basis data dengan cara praktis dan efisien. DBMS dapat digunakan untuk meng-akomodasikan berbagai macam pemakai yang memiliki kebutuhan akses yang berbeda-beda. DBMS pada umumnya menyediakan fasilitas atau fitur-fitur yang memungkinkan data dapat diakses dengan mudah, aman, dan cepat. Beberapa fitur yang secara umum tersedia adalah:

Tingkatan Arsitektur Basis Data

Tingkatan Arsitektur Basis Data, dalam mata kuliah basis data kita akan menemukan tentang tingkatan Arsitektur basis data, apa tingkatanya.. tingkatan dalam basis data terdiri dari tiga macam antara lain :
  1. Tingkat Eksternal
  2. Tingkat Konseptual
  3. Tingkat Internal

Tujuan Arsitektur Basis Data

Tujuan Arsitektur Basis Data, Tujuan utama dari arsitektur basis data adalah memelihara kemandirian data (data independence). Artinya, perubahan pada satu level tidak mempengaruhi level yang lain :
Metode mengubah pola data dari isi data tersebut dan cara menyimpannya, sehingga perubahan tersebut tidak menyebabkan suatu program aplikasi ditulis kembali
Ada 2 jenis data independence:
  1. Physical Data Independence : merubah level internal tanpa mengganggu skema conceptual atau eksternal.
  2. Logical Data Independence : merubah level conceptual tanpa menggangu skema eksternal.

Sabtu, 25 Juni 2011

6 Hewan Laut Terunik Dan Teraneh Di Dunia

Ikan Gobi transparanBersamaan dengan Hari Bumi pada Jumat pekan lalu situs Discovery menyiarkan beberapa foto yang berasal dari dasar laut. 

Foto-foto ini berasal dari kontes foto tahunan yang diselenggarakan oleh Rosenstiel of Marine and Athmospheric Science, University of Miami.
Beberapa foto binatang aneh dan unik yang berasal dari kehidupan dasar laut, salah satunya dari perairan Bali Indonesia, terungkap.

Obrolan kita